English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified twitterfacebookgoogle plusrss feedemail

Informasi berita tentang kandidat caleg, pemilukada dan pilpres di Indonesia - Kontak Redaksi: (021)271.01.381 - (021)606.36235, Hotline: 08787.882.1248 - 081.385.386.583

Korupsi jangan dijadikan budaya! Pilih pemimpin yang cinta rakyat, bukan cinta kekuasaan! Bagian Iklan Hubungi (021)27101381 - 081385386583


Showing posts with label Intermezo. Show all posts
Showing posts with label Intermezo. Show all posts

Saturday, June 20, 2009

Wawancara Ekslusif Capres 2009 dengan Sidik Rizal

Jangan Harap Mereka Bisa Terbuka,
Tapi di Sini Mereka Blak-Blakan!


Jakarta, dobeldobel.com
Ide gila? Ngggaaaak juga. Mencari dan mengejar tokoh-tokoh capres ini memang susah bukan main, tapi tidak mustahil. Mau nggak mau saya harus bergerilya dan mencari akses baik via protokoler atau tidak resmi, saya harus bisa menembus langsung dan mewawancarai mereka dengan gaya pendekatan saya. (Sidik... nggak usah terlalu unik, cukup fakta aja dan nggak usah banyakin ngarang? Itu kata mas Dian ke saya... Ya iya lah... saya juga nggak bodoh-bodoh amat kok... walau kadang iya sih! Bahkan very stupid lah!)

Sebenarnya pertanyaan saya hanyalah sederhana saja... siapa seh calon wakil presiden pilihan mereka? Itu saja... titik!

Yang paling saya usahakan untuk dapat komentar langsung pertama adalah SBY. Presiden berkarakter kalem tapi tampak tegas walau banyak yang berkomentar dia seperti YOYO dan PERAGU. Saya berusaha menemui beliau saat saya sudah menguntitnya selama lebih dari 3 hari terakhir ini di Cikeas.
-------------------------------------------------------------------
Oke sekarang gue coba wawancara dengan Incumbent dulu. Biar bagaimanapun dia adalah yang paling harus kita hormati. Kebetulan juga dia punya wajah mirip bapak mertua gue, Bpk. Sumantri Rahayu (swear gue gak bohong, cuma bedanya bapak mertua yang juga paman gue itu tubuhnya lebih kecil dari SBY yang memang berukuran agak besar dan masih gagah aja!). Berikut petikan wawancara imajinernya!

Sidik Rizal (SR): "Maaf neh pak SBY, gimana kabar terakhir Bapak... kok kayaknya lelah banget? Memang jadi presiden dan capres sampe segitunya ya pak?"

SBY: "Jadi pemimpin jangan setengah-setengah. Nggak apa-apa kurang tidur, paling-paling cuma bengkak matanya dan difoto nggak bagus,"

SR: "Ah bapak bisa aja...! Pantesan kalo saya lihat hasil foto Bapak, rata-rata kantung mata Bapak agak gelap... Emang sering begadangya Pak?"

SBY: "Yah begitulah konsekwensinya, kamu juga jadi blogger kan kerjanya sampe malam, karena kamu pake kacamata aja, jadi nggak keliatan tukang begadangnya kan?"

SR: (saya jadi malu, kok dia tahu saya wartawan blogger?) Sebenarnya gimana seh Pak SBY, hubungan Bapak dengan Pak JK menjelang masa-masa terakhir jabatan kepresidenan dan kampanye capres ini?"

SBY: "Halah kamu wartawan kok nggak tahu, kemarin ini kan saya dan pak JK masih tetap kok menjalankan tugas kepresiden sebagai RI1 dan RI2. Kamu aja yang kebanyakan tidur siang, kerja malam...! Kan waktu itu saya dan Pak JK dalam acara rapat bersama para gubernur dan menteri diruang rapat kantor Sesneg, seperti yang diberitakan media massa, kami diberi tepukan tangan yang meriah..."

SR: "Terus Bapak bilang apa waktu itu?" (saya memang nggak bisa hadir, karena lagi sibuk nyari telponnya Presiden AS, Barack Obama di internet seharian penuh...dan SUKSES nggak ketemu... hiks!)

SBY: "Ya saya tanya mereka yang tepuk tangan...'Kok ditepuktangani? Masuk siaran TV lho nanti.'... Hehehe... serius saya nggak bermaksud ngelucu, tapi mereka aja yang pada tertawa."

SR: "Oh yang itu... iya saya baca di koran dan internet... Kalo nggak salah itu sebelumnya sudah ada sas-sus Bapak mau cerai dengan JK kan?"

SBY: "Ya itu tadi, makanya saya kan mencoba nyindir mereka yang tepuk tangan... eh malah mereka tertawa.... Ya sudah! Pada kenyataanya kan SBY-JK resmi 'bercerai'. Namun itu bukan penghalang bagi kami berdua untuk tampil akrab sebagai RI-1 dan RI-2. Alhasil saat memasuki ruang rapat bersama-sama, tepuk tangan pun menggema karena mereka menganggap kami adalah dua orang yang akan berduel di Pilpres 2009 ini"

SR: (saya pun berhenti tertawa dan serius dengan penjelasan sang presiden. Bukan SBY kalo nggak bisa bercanda di tengah garingnya suasana!) Maaf pak SBY, dulu sewaktu kecil nama panggilannya Bapak itu apa sih? Mas Susilo? Mas Bambang? Mas Yud, atau Mas Dono?"

SBY: (dan kali ini SBY yang nggak bisa nahan tawanya cekikikan mendengar pertanyaan lugu saya) Kamu ini lucu juga ya... Coba kamu jadi Host Program Acara di TV, pasti cepet ngetop. Pertanyaan kamu biasa tapi nyeleneh! Hehehehe... (Sejenak dia terdiam, mengambil nafas dan kelihatan deh sifat kebapakannya di mata gue) Sewaktu kecil di SD saya sering dipanggil sama guru saya dengan sebutan 'Mas Sus'... Kata dia saya memang dari kecil sudah ada bakat jadi pemimpin untuk memberikan hormat kepada guru... (katanya ekspresif dengan gerakan tangannya yang khas)

SR: (Saya pun cuma bisa mengangguk-ngangguk kayak orang bego terpana... Sedetik kemudian saya sadar) "Sewaktu Bapak pernah membuka secara simbolik dengan memukul Gong yang ditabuh sebagai pertanda Musyawarah Nasional Forum Komunikasi Putra-putri TNI Polri yang berlangsung di Bogor, Jawa Barat. Kok sampe disebut sebagai 'gong politik', memangnya kenapa?"

SBY: "Hahahaha...! Waktu itu saya cuma bercanda, sesaat hendak memukul berapa jumlah pukulan ke gongnya. Jadi saya bilang, 'Berapa kali ya nabuhnya? Kalau sekali nanti Hanura, kalau lima kali nanti Gerindra, kalau 31 kali (nomor urut Partai Demokrat) nanti kebanyakan, Golkar nomornya berapa ya?' Eh semua yang hadir pada ketawa... Padahal saya bener-bener nggak ingat waktu itu, Golkar itu nomor berapa yah?"

SR: (Saya pun geli dan terkikik-kikik menahan air mata serta perut yang sakit sambil menahan kentut... Kan nggak sopan dong, masak di depan presiden saya nggak bisa nahan kentut... apa kata infotainment nanti?)

SBY: "Sudah jangan terlalu lama Nak Sidik, ketawanya... Nanti kamu nggak selesai-selesai wawancaranya... Entar orang lain bilang, saya nggak bisa lebih cepat... dan nggak bisa lebih baik!" (diapun tersenyum), "Lanjutkan...!"

SR: "Baik pak! Akhirnya berapa kali Bapak tabuh gongnya?"

SBY: "Ya lima kali lah... kan lambang pancasila!"

SR: (dan saya pun tertawa lagi...) "Wah jawaban yang pinter neh...!"

Tulisan berlanjut nanti...! (sekarang saya ngantuk!)

Sidik Rizal

Sunday, May 10, 2009

All about Political View in "S" way

SAYA SOBA SERITAKAN SAPA SAJA SANG SANTAS SADI SRESIDEN SEGERI SINI
Surabaya, dobeldobel.com
SBY sekarang sedang sendirian saja, saat semua sistem sepertinya susah seiring sejalan. Sedangkan si Subiyanto senangnya sama simbol sapi. Sepertinya siapapun senang serbu singgasana "Satu", sungkan sekali sama singgasana "sekondan".

Saya sinyalir Sutiyoso suka sama seseorang seperti sang sesepuh "Sembilan". Sepertinya semua sadar si "Sembilan" sekotak sama simbol sejarah Suharto....
Siapa sih sang sekondan SBY sekarang...? Sakunya SBY sesak sama simbol-simbol sakti, seperti sang superman?

Susah... susah... Satu saat, Saya suka sekali sama "si Selelebritis" Sutrisno, sayangnya siapa setuju sama saya? Sejak selebritis senang sama sensasi sama selingkuh, sosok sesepuh suka susah seberang sana-sini
Siapa sih sang sekondan sakti sekarang?

Dating Indonesian Girls women may not be for everyone. Indonesian women, particularly on the island of Java, are exceptionally beautiful. They tend towards the very feminine side, with lovely skin, are not too tall, and have knock-out smiles. There’s plenty of plus on that side of things.
Cewek Cantik ABG bispak Gadis Beautifull Girls Photo Cute Girls From Indonesian Grabbed her Photo for Free and Visit Indonesia for get Best Traveling and honey moon, Actress Celebrity Blog Asian Girls Actress Blog Asian Indonesia Travel Escort Celebrity Cewek cantik

Saturday, April 25, 2009

Berfikir Positif Saja Kita Belum Bisa.... Tapi Itulah Lucunya


Cara Positif Melihat Yang Negatif, adalah....

Bekasi, dobeldobel.com
Mungkin cara yang paling mudah untuk memandang setiap hal negatif yang terjadi di depan kita adalah bersabar dan menunggu dengan apa yang terjadi... Hanya dengan sabar menanti dan melihat apa yang terjadi, pasti kelak hal-hal yang tadinya negatif pada awalnya maka akan jadi hal yang menyenangkan dan LUCU buat kita ceritakan kepada orang lain di waktu mendatang... NGGAK PERCAYA dengan aksioma saya ini... coba perhatikan ilustrasi video berikut ini....

Apa yang sebenarnya tertanam di benak anda melihat sesuatu yang negatif pasti akan jadi hal yang lucu dan menyenangkan untuk dijadikan ibrah (pelajaran) buat diri kita... Asal kita mau BERSABAR MENUNGGU dan MENJALANINYA hingga selesai... Gimana? Hehehehe.... pendekatan yang aneh dan unik, kan?

Lihat saja contoh berikut ini....

Saturday, April 18, 2009

Baliho Unik, Aneh, Nyeleneh & Baru dari Kampanye di seluruh Indonesia, part2

DAMIN SADA DIWAWANCARI CNN AMERIKA SERIKAT
Indonesia, dobeldobel.com

Hahahahahaha.... ahahahaha... hahahahahahahahahah....! Gue nggak tahan sama ide kreatifnya bang Damin... Gile bener neh caleg satu ini. Ada aja ide konyol yang bikin dia jauh lebih ngetop dari caleg lain seluruh Indonesia.

Gak percaya? Liat aja hasil foto berikut ini... (dia mendayung sebuah perahu dimana Mochtar Mohamad ikut mendayung di belakangnya satu perahu. Terus lucunya ada penumpang yang menggambarkan etnis Cina sambil bilang Hayya Damin itu Indah... hahaha lucu dan konyol banget neh orang). Terus gambar tumpukan sampah bau di antara Damin dan Mochtar... coba maksute yo opo? Dia mau bilang sama semua orang, walaupun ada masalah busuk di antara mereka berdua, tapi tetap aja mereka berdayung bersama dalam satu bahter... Boleh lah idenya kalo dipikirin lebih dalem lagi (Tapi jangan dipikirin terlalu dalem nanti tambah stress en gak ngerti...). Terus kira-kira apa ya maksudnya ada gambar kayak rumah tenggelam... apa maksudnya Kota Bekasi sering banjir? (Setelah sayta konfirmasi... ternyata bukan banjir... oh ho'oh to?). Ada nama LSM yang tercantum di kiri atas... Si Jab (Solidaritas Islam Jawara Bekasi) gimana? Heboh kan... ya itulah bang Damin.. Fenomenal begete.

Setelah saya melanglang buana internet... saya tambah yakin kalo Damin emamng sudah begitu "ngetop" di luar negeri sana dibanding di wilayahnya. Caleg PPP berbadan besar (tinggi 180cm, berat 90kg) ini memang selalu tampil layaknya orang muslim yang tinggal di Arab sana. Berbaju ghamis putih dan kadang berkopiah, selalu menyetir sendiri mobilnya dan menenteng Hp Nokia Communiator seri N9001i.

Wajar saja kalo caleg ini dikejar oleh Reuter's Inggris dan CNN AS. Sayang dia gak jadi headline utama berita televisi di Amrik sonoh.

Tuh liat kan bule aja ampe mondar mandir nyari angle ("sudut" kalo lu nggak ngerti) buat ngambil gambar yang pas buat pemberitaan mereka. Cowok yang di tengah melipat tangan adalah sang penterjemah bahasa. (Tadinya rencananya seh gue yang mau dijadiin sama ban g damin, tapi berubung gue lagi ada interview ama caleg DPR RI di Jakarta, udah deh lepas masuk dan ngetop di CNN AS sonoh).

Emang beruntung banget neh bang Damin sejak pertama gue ketemu ama die. Lah bayangin aja, telepon gue baru kali itu berdering pertama kali dari Kantor Berita Inggris, Reuters. (Kan gue kaget, emang awalnya gue agak parno... tapi setelah dijelasin sama wartawannya langsung.. tenang deh)
Jadi setelah gue muat sang caleg PPP legendaris (huwaduh hiperbolis begete yah?) di blogs gue dobeldobel.com, jadi hit web blogs gue makin nambah aja.

Kali berikutnya giliran si Bang Damin ditelp sama CNN dari AS. Wah???
Saya pikir dia bercanda awalnya, apalagi dia juga bilang ada beberapa tokoh nelpon dia setelah dimuat di blogs ini. Di antaranya ada orang (diduga kader PKS) yang mau memperkenalkan Damin dengan Tommy Winata. Huwebat nih si Abang... dua jempol deh!

Nah dari sini kita bisa ambil kesimpulan dong... bahwa baliho yang aneh, nyeleneh dan unik serta maksa belum tentu bisa menimbulkan efek buruk kan... Walau kita tahu hal ini tidaklah berbanding lurus dengan perolehan suara yang akan terjadi di saat pelaksanaan pemilu. (Dan sampai tulisan ini diturunkan saya belum ada kepastian berapa perolehan suara bang Damin. Walaupun ada, tapi sudah nyampe posisi aman belum diketahui pasti. Demikian CNN melaporkan dari web blogsnya dobeldobel.com (heheheh, secara buanget kan!)

Bisa kita liat kan, gimana tuh bule (terutama si reporter cewek yang lagi ngucek-ngucek mikropon) bukan saja mencari berita tapi mereka membuat berita dengan kehadiran mereka di Cibitung. (En pastinya, gue dapet getah durennya doang neh... Numpang ngetop, seh? Hu'uuuh,,, "jedet!!! jedet!!!" - ngebenturin kepala 2x - nyesel banget pas gak ada di kantor gue di Cibitung)

Sekarang coba siapa yang berani ngeledek balihonya Damin Sada yang "nguwanehi" itu? Saya kira orang ngiri aja... hehehehe!


Abis kalo dah begene ene... masak kita nggak fer seh? (I believe they agree with me, that this candidate has made his point about something in his peaceful campaign. Bravo Damin!) Ya dong kita mau nggak mau bilang kalo sang mantan Lurah Gabus ini sensasional dan apalah.... pokoknya dia berhasil ngangkat PPP di tingkat internasional. (sayangnya nggak berdampak sama perolehan suara buat partainya... what a poor candidate!)
At least, do'i dah buat terobosan baru bagaimana membuat sebuah ide lokal tapi isyunya internasional (act local, talk global). Cuma apakah dia bisa do the talk... atau sekedar talk the walk? (Jangan ampe nggak ngerti kalo gue bilang du de tok en tok de wok, mpok en bang!)

Kontak XAMthone Plus Bekasi (021)606.36235 - 081.385.386.583

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

ChatBox

Popular Posts