English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified twitterfacebookgoogle plusrss feedemail

Informasi berita tentang kandidat caleg, pemilukada dan pilpres di Indonesia - Kontak Redaksi: (021)271.01.381 - (021)606.36235, Hotline: 08787.882.1248 - 081.385.386.583

Korupsi jangan dijadikan budaya! Pilih pemimpin yang cinta rakyat, bukan cinta kekuasaan! Bagian Iklan Hubungi (021)27101381 - 081385386583


Tuesday, November 18, 2014

Kegagalan = BELUM sukses pada waktunya

Gue mau tanya. Ketika gagal, biasanya kita suka cari kambing hitam bukan?
Nah, yang gue tanyain, kenapa mesti kambing? Dan kenapa mesti hitam sih?

Sering kali kita patah semangat, sudah banyak melakukan hal tetapi rasa-rasanya kok mentok terus. Bahkan seperti kita justru semakin terhimpit dalam masalah, dan kadang malah hal ini yang bikin kita akhirnya berhenti bergerak.

Pernah gak lo merasa berjuang mati-matian tapi gak ada harapan?
Saat elo lulus SMA, elo nyaris putus asa mendingan lo cari kerja apa aja.
Tapi pas ngelamar kerja, gak dapat kerja, karena gak punya pengalaman.
Dan elo gak punya pengalaman kerja, karena elo gak pernah kerja.
Karena elo gak punya kerjaan, akhirnya elo coba masuk universitas negeri.
Karena nganggur gak kerja, elo gak bisa makan siang.
Karena elo gak makan siang, perut lo lapar keroncongan.
Perut lo keroncongan, lo gak bisa ngerjain tes ujian SPMB (Seleksi penerimaan Mahasiswa Baru).
Karena elo gak bisa ngerjain tes SPMB, elo gak dapat nilai bagus.
Karena elo gak dapat nilai bagus, elo gagal jadi mahasiswa kampus negeri.
Itu karena elo sudah berjuang mati-matian tapi tetap gak ada harapan.
Pernah gak elo ngalamin seperti itu?

Nah lalu gimana kita harus berbuat, kalo memang kondisinya sudah kejepit kayak gitu?
Apa kita harus diam, putus asa, atau merenungi nasib gak berbuat apapun atau malah bikin program untuk bunuh diri?

Kontak XAMthone Plus Bekasi (021)606.36235 - 081.385.386.583

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

ChatBox

Popular Posts