Partai Kebangkitan Bangsa hampir dipastikan bakal berkoalisi dengan Partai Demokrat dalam pemilihan presiden Juli mendatang. Hal ini diungkap Wakil Sekjen DPP PKB Helmy Faisal Zaini dalam acara diskusi bertajuk "Menguji Kekuatan Koalisi Pra dan Pasca Pemilu Legislatif" di Gedung MPR/DPR RI di Senayan, kamis (2/03) kemarin.
“Sudah hampir pasti PKB bakal koalisi dengan PD, kerjasama PKB-PD di pemerintahan sekarang ini cukup signifikan dan akan kita kawal hingga akhir masa jabatan,” katanya disela dialog.
Meski sudah dipastikan bakal koalisi, namun Helmy menegaskan masih akan menunggu hasil pemilu legislatif yang bakal di helat 9 April mendatang.”Putusan final tetap menunggu hasil Pilleg, kalau suara PKB signifikan, bakal kita sandingkan kader terbaik kita Pak Muhaimin sebagai wapresnya SBY dari Partai Demokrat,” tandasnya.
Keseriusan PKB bakal koalisi dengan Demokrat memang diakui Helmy sudah diretas sejak lama, hanya saja menurutnya intensitas komunikasi diantara petinggi kedua parpol makin intensive jelang pelaksanaan pemilu legislatif dan persiapan pemilu legislatif.
“Sekarang kader PKB hanya dua di kementerian dan Alhamdulillah kinerjanya luar biasa, saya pikir layak bagi PKB menargetkan enam kursi menteri di kabinet,” tandas Helmy.
Dalam dialog tersebut selain Helmy Faisal, tampak pula hadir pengamat dari Universutas Indonesia (UI) Boni Hargent dan Pakar ekonomi Yanuar Rizky. (rif)
No comments:
Post a Comment