English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified twitterfacebookgoogle plusrss feedemail

Informasi berita tentang kandidat caleg, pemilukada dan pilpres di Indonesia - Kontak Redaksi: (021)271.01.381 - (021)606.36235, Hotline: 08787.882.1248 - 081.385.386.583

Korupsi jangan dijadikan budaya! Pilih pemimpin yang cinta rakyat, bukan cinta kekuasaan! Bagian Iklan Hubungi (021)27101381 - 081385386583


Wednesday, June 24, 2009

Paparkan Kemiskinan, Prabowo Pamerkan Uang Rp 20 Ribu

Bagaimana Prabowo menggambarkan kemiskinan rakyat Indonesia?

Jakarta, dobeldobel.com
Memperhatikan kampanye-kampanye yang dilakukan Cawapres Prabowo, maka mau nggak mau saya melihat banyak sisi kreatif ide dan komunikasi taktis serta strategis yang dilakukan sang kandidat termuda ini. Berikut berita yang saya peroleh dari internet.

Jakarta - Cawapres Prabowo memaparkan visi misi menyangkut pembangunan diri bangsa. Menurut Prabowo, pembangunan jati diri tidak akan berhasil tanpa pembangunan ekonomi. Saat memaparkan soal kemiskinan, Prabowo menunjukkan selembar uang Rp 20 ribu.

"Cita-cita kita ingin membangun masyarakat yang merdeka, berdaulat, adil, dan makmur. Tidak ada jati diri bngsa yang bisa lepas dari kemakmuran. Bila miskin bangsa itu akan punya jati diri lemah," kata Prabowo dalam debat cawapres di Studio SCTV, Senayan City, Jakarta Selatan, Selasa (23/6/2009).

Prabowo prihatin bangsa yang telah merdeka secara politik selama 64 tahun ini masih ditinggali oleh sekian banyak orang miskin. Berdasarkan standar Bank Dunia, kata Prabowo, hampir 50 persen penduduk Indonesia, yakni 115 juta orang, hidup dengan kurang dari Rp 20 ribu per hari.

"Mereka hidup dengan kurang dari Rp 20 ribu," tegas Prabowo seraya mengeluarkan selembar uang Rp 20 ribu dari saku kemeja batiknya dan membebernya ke arah hadirin.

"Kalau di Senayan City, 1 cangkir saja tidak bisa kita beli," imbuh mantan Pangkostrad ini dengan penuh semangat.

Dia mengatakan, kekayaan Indonesia selama ini terus mengalir keluar dan tidak dinikmati oleh bangsa sendiri. Jika itu tidak dihentikan, Prabowo yakin pembangunan jati diri bangsa akan gagal.

"Tidak bisa kita membangun jati diri tanpa menyelesaikan masalah kunci, yakni menyelamatkan kekayaan agar tidak bocor ke luar negeri," tegasnya.

Untuk mewujudkan itu, Prabowo bersama Mega berjanji menerapkan ekonomi kerakyatan. Dengan ekonomi kerakyatan, kekayaan Indonesia bakal dinikmati seluruh masyarakat secara merata, tidak hanya oleh segelintir orang yang diuntungkan dengan sistem. ( sho / nrl )

detikPemilu.

No comments:

Post a Comment

Kontak XAMthone Plus Bekasi (021)606.36235 - 081.385.386.583

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

ChatBox

Popular Posts